TRUCUK_Jasad anak laki-laki ditemukan meninggal dunia saat mandi di Sungai Bengawan Solo turut Desa Trucuk Kecamatan Trucuk pada, Jum'at 14/05/2021

Muhammad Fisal Reza (korban) 13 tahun yang tenggelam di Sungai Bengawan Solo ditemukan sudah tidak bernyawa.
Korban diketahui  bersama  Alif (teman korban) berangkat dari rumah untuk membeli pakan burung di Desa Trucuk.

Menurut keterangan salah satu warga (tak mau disebut namanya) yang berada dilokasi saat kejadian menuturkan "kulo semerep lare kaleh niku mandap saking inggil beto sepedah ngoten ngadap teng bengawan lare kaleh niku (saya tahu dua anak itu turun dari atas membawa sepedah menuju bengawan kedua anak tersebut)"

"Terus lepas pakaian teng pinggir ngoten niku lo pak terus iyam, seng korban niku iyam riyen, nyemplung riyen terus rencange nututi (Terus melepas pakaian di pinggir begitu loo Pak terus mandi, sikorban itu mandi duluan, nyebur ke air duluan terus temannya ikut dibelakangnya) Lanjutnya.

La seng korban Korban pun tenggelam niku rencange ajenge nulung niku malah ajenge katot derek korban wau (korban sdah tenggelam temannya mau menolong gitu justru mau ikut jadi korban) Tegasnya.

Terus ketulungan tiyang mancing damel prahu alit niku damel dayunge niku diangkat akhire slamet seng setunggal niku seng setunggale niku pun tenggelam boten kitingal (Terus ditolong orang mancing yang bawa perahu kecil itu dengan menggunakan dayung perahu kemudia angkat sehingga selamat yang temanna yang satune /korban sudah tenggelam) Pungkasnya.

Wahyudi (Kades) saat ditemui membenarkan kejadian tersebut bahwa salah satu warganya ada yang tenggelam "Saya mendapat kabar tersebut langsung menghubungi pihak berwaji, Alhamdulillah kurang lebih pukul 11.45Wib jenazah koban ditemuan denga menggunakan jangkar Tim SAR".

"Saya mewakili pihak korban mengucapkan banyak terima kasih kepada Tim SAR, BPBD, Damkar, Polsek Koramil, Satpol PP, Warga yang turut serta dalam pencarian jenazah korban" Pungkasnya.

Stelah korban ditemukan, jenazah langsung dibawa kerumah duka kemudian dilakukan pemeriksaan luar oleh Tim Medis Puskesmas Trucuk dan disaksikan pihak berwajib.

Hasil dari pemerisaan tidak adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban atau murni kecelakaan, dan selanjutnya jenazah diserahkan pihak keluarga untuk dimakamkan.

Dengan adanya kejadian tersebut perlu adanya pengawasan ektra dari orang tua kepada anaknya, khususnya yang berada dibantaran sungai Bengawan Solo, agar kejadian serupa tidak terulang lagi. (AKT